Assalamu’alaikum…
Read More..
Hai
kawan.. yang masih setia baca nih tulisan :) apa kabar ?? semoga selalu dalam
keadaan baik. Amin..
Soal
kesibukan, apa kesibukanmu hari ini?? Kemarin?? Esok?? Apapun kesibukan kalian
semoga bisa menambah pahala di setiap langkah kalian. Menjadi keberkahan
sendiri untuk menempuh ridho illahi.. semoga kelelahan itu menjadi lillah..
amin.
Ku
rasa, aku menemukan semangat lillah itu diantara mereka, teman seperjuangan di
kampus. Tepat, 3 hari kemarin osmaru dilaksanakan. Mulai tanggal 19-21 Agustus.
Semangat panitia osmaru menyiapkan acara osmaru yang oke tak kalah dengan
semangat adik-adik maru di hari pertamanya menjadi mahasiswa. Mereka, para
panitia terlihat begitu sigap menyiapkan semuanya mulai dari acara, konsumsi,
perlengkapan, dan lain sebagainya yang dibutuhkan untuk acara osmaru ini. Dan..
ku lihat, acara berlangsung dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Walau
sebenarnya aku tak yakin 100% karena aku hanya melihat dari sisi luar bukan
dari sisi dalam dipihak mereka yang merancang acara osmaru ini. Ya, aku bukan
termasuk dalam kepanitiaan osmaru.
Namun,
di sisi lain, aku juga merasakan lelah itu. Menyiapkan display UKM untuk
mengisi acara osmaru. Berdiskusi banyak dengan rekan seperjuangan dalam UKM
untuk menyiapkan display yang tepat untuk disuguhkan pada adik-adik maru.
Mendampingi adik-adik dan teman-teman yang berlatih serta melatih diri sendiri
untuk tampil dalam display ternyata sedikit membuat lelah fisik dan pikir. Namun,
itu tak menjadikan diriku untuk mundur dan meninggalkan mereka.
Aku
berusaha untuk membersamai mereka. Sungguh, aku menemukan banyak arti dan makna
dalam kebersamaan dan kesibukan yang singkat itu. Diantara mereka, aku mungkin
hanya jadi tangan yang siap melaksanakan dan telinga yang siap setia mendengarkan.
Sering ku temui kadang mereka merasa lelah karena memikirkan rancangan display
yang tak juga menemui ujung. Segala usul selalu dipertimbangkan untuk bisa
menampilkan display yang menarik dan bisa mengenalkan UKM yang kita ikuti.
Kadang, aku juga menemui mereka tersandung oleh kritikan dan saran yang kurang
mendukung. Namun, hal itu tak membuat kereka jatuh dan mundur. Aku bangga
dengan mereka yang mencoba kuat di setiap langkah.
Ada
yang mengeluh kesah kepadaku, tentang kekecewaanya terhadap teman yang tidak
sepaham denganya. Ada yang dirasa kurang sesuai dengan fikirannya. Bingung
menerpa dan tak tahu bagaimana harus menyikapi itu semua. Apakah harus
mempertahankan pendapatnya? Atau dengan ikhlas merelakan pendapat teman yang
kurang sesuai dengannya? Atau bagaimana?.. dia mengambil salah satu keputusan
dan berujung dengan kekecewaan. Entah.. memang seharusnya kita tak berharap
lebih dengan manusia.
Memang,
manusia tak ada yang sempurna. Disana-sini pasti ada kelemahan dan begitupun
kelebihan yang selalu akan membersamai kelemahan itu. Ada perbedaan yang akan
muncul disetiap hubungan manusia dengan manusia lain. Itu sudah pasti. Ada yang
mengatur itu semua. Dan sesungguhnya, ketika kita berharap lebih kepada manusia
untuk menjadi apa yang kita minta, kita tak akan mendapatkan lebih. Sungguh,
hanya kekecewaan yang akan kau dapati. Manusia tak memiliki kesempurnaan itu.
Hanya ALLAH SWT yang memilikinya. Jadi, janganlah terlalu berharap dengan
manusia-manusia. Berharaplah dan bergantunglah hanya kepada ALLAH SWT.
Sesungguhnya, Dia yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui semuanya. Walau
hatimu yang berucap, Dia pasti mengatahuinya. Innalla Ma’ana.. la Tahzan
kawan..
Berbicara
makna lain, aku menemuai 1 teman yang sangat membuat aku kagum. Sangat kagum sampai-sampai
aku merasa sangat gembira saat bisa melihat dirinya. Aku bangga memiliki teman
sepertinya. Dan akupun merasa tersanjung dan istimewa saat bisa berbicara
denganya. Walau sepatah dua patah kata. Aku suka melihat semangatnya yang
selalu terpancar dalam wajah dan langkahnya. Walaupun dia menduduki jabatan
penting dalam kepanitiaan osmaru, namun tak menyurutkan kesigapannya untuk
menyelam dalam tugas panitia yang lain. Pernah aku melihat dia melakukan hal
yang seharusnya tak dilakukannya namun dia melakukannya dengan ikhlas dan
membantu teman-teman untuk segera menyelesaikan tugasnya.
Dia
lincah dengan segala keluwesan dalam berbicaranya. Setiap perkataannya sangat
bisa dijadikan acuan. Aku merasa, dia juga sangat pintar dalam mempengaruhi
orang lain. Berpengaruh di jalan kebaikan tentunya. Terkadang aku sangat
berharap bisa sepertinya. Ini mungkin karena kekagumanku terhadapnya. Berharap
ini semua hanya sebuah kagum dan tidak lebih :). Sangat pantas dia dikagumi
oleh banyak orang dan dijadikan tauladan. Ku harap ini tak akan menjadikan dia
lalai sebagai hambaNya. Semoga dia selalu istiqomah di jalanNya.. amin,
Hmm..
aku tahu, pasti mereka lelah dengan segala aktivitas 3 hari ini. Apalagi belum
hari-hari kemarin saat mempersiapkan osmaru ini. Akupun merasakan lelah itu,
lelah fisik dan fikir. Namun, aku mengerti lelahku tak sebanding dengan mereka.
Hanya 1 yang ku harap, semoga lelah kalian lillah. Hanya karena ALLAH dan untuk
ALLAH lelah itu tercipta agar keridho’anNya selalu menyertai kalian.. amin,
Terimakasih
kawan, kalian memberikan banyak arti dalam hidupku. Memberikan warna yang selalu
menyertai jalan cerita ini tercipta. Terkadang canda dan bahkan luka ku
torehkan.. dan, maafkanlah. Ku harap kau ikhlas berteman dengan ku. Dan.. aku
mencintai kalian karena ALLAH.. sungguh, aku sangat mencintaimu karena ALLAH.
Ukhuwah never ending, guys!!
Just stay beside me forever.. and when I’m lose dan being
apart from you, pray for me.. pray for our ukhuwah.. oke?? :)
Wassalamu’alaikum…