Sabtu, 02 Agustus 2014

dear angin..

Dear Angin..
Aku lelah angin.. fikirku akanmu kapan akan menemui ujung? Aku di sini tersekat oleh rindu yang kau cipta. Aku tertahan oleh tanya dalam hati.. tolong, datanglah sebentar..sejukkan aku walau sesaat dan bicaralah…
Apa kabar kau angin? Apa kau baik dengan segala kebaikanmu? Maafkan aku yang selama ini  kurang memahami mu.. aku ingin mencoba namun aku terbata-bata dalam mengeja lakumu.. bantu aku..
Aku ingin bertemu sebentar dan menyapamu.. apakah kau dalam keadaan baik? Tidak sepertiku ini yang dilanda cemas dan tanya. Aku khawatir memendam salah padamu. Aku ingin segera tahu.. apa arti diriku padamu?
Apakah aku hanya debu kusam tanpa manfaat? Ataukah aku embun yang menemanimu dalam sejuk pagi? Aku takut akan menjadi beban hidupmu.
Angin.. andai kau tau rindu ini akan selalu ku genggam.. entah sampai kapan? Mungkin saat kau kembali dengan senyuman..
Rasanya banyak beban hati ini yang harus diungkapkan. Banyak yang menyesakkan di sini.. ya.. di fikiranku, angin.. setiap hari aku selalu ingat akan kesejukanmu. Di sela-sela tertawaku fikirku tak bias lepas akan bayanganmu. Aku terjerat angin.. aku terjerat oleh rindu yang kau sisakan untukku..
Aku berharap kau punya arti yang sempurna. Untuk membalas rindu ini padamu. Sejatinya apapun itu ungkapkanlah dan bicaralah denganku.. di sini.. di ruang rindu terdalam aku merindukan kesejukanmu..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar